HALSEL,MALUT.CO - Masih ingat dengan Muhammad Djalil Soamole? Penderita jantung bocor yang dibiayai Pemerintah Kabupaten Halmahaera Selatan (Halsel) untuk berobat ke Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Di Privat Care Center ( PCC ) Makassar Sulawesi Selatan, kini kondisinya mulai membaik, meskipun belum menjalani operasi.
Hal ini disampaikan pendamping Tim Medis dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Halsel, Priat Restu Subarkah kepada awak media pada Kamis 21 Desember 2017.
Ia mengungkapkan bahwa M. Djalil saat diperiksa oleh dokter jantung, ditemukan ada masalah pada katup jantung, dan solusinya harus dioperasi, namun M. Djalil mesti menunggu sampai cairan di jantung benar-benar bersih dan jantung kembali normal, karena saat ini ada cairan yang mengendap di Katup Jantungnya yang mengakibatkan Pembengkakan pada kaki dan juga mengakibatkan kuning dibola matanya. Akan tetapi saat ini, dokter Jantung telah memberikan obat untuk membersihkan komplikasi cairan yang ada dijantung pasien.
"Alhamdulillah saat ini, setelah diperiksa oleh Dokter Jantung dan diberikan obat untuk satu bulan, M. Djalil sudah agak membaik, karena cairan dan kuning di bola matanya mulai berkurang," jelas Priat.
Sementara Nursanti Barmawi, yang juga Ibu dari M. Djalil mengatakan, bahwa pihak keluarga sudah berkordinasi dengan Dokter terkait biaya untuk operasi Jantung, dan biaya yang harus di siapkan itu berkisar 200 juta. Untuk saat ini Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan telah memberikan bantuan sebanyak 100 juta, serta donasi bantuan dari Masyarakat Halsel dan dari luar Halsel.
"Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Halsel, Masyarakat dari Ternate dan juga Masyarakat Halsel yang sudah ikut meringankan tangan dengan memberikan Bantuan sampai saat ini, Ucap ibu M. Djalil.
Rfq