 |
| Sejumlah Lurah ngamuk di Kantor Bupati | Foto Ruslan Habsy |
JAILOLO,MALUT.CO - Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) siang tadi, Jumat (17/11/2017), mendatangi kantor bupati. Kedangan para kepala itu untuk mempertanyakan kepastian pembayaran insentif mereka triwulan III dan IV yang belum terbayar sama sekali.
Ketua APDESI Halbar, Rustam Fabanyo mengatakan, kedatangan mereka untuk menagih janji Wakil Bupati Ahmad Zakir Mando pada Kamis (16/11/2017).
"Kemarin (Kamis, red) kita sudah menghadap ke pak Wabup, dan sudah diinstruksikan ke keuangan untuk segera mencairkan dana operasional kami," koar Rustam dengan nada tinggi.
Setelah menunggu beberapa saat namun pihak Dinas Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) tidak merespon maksud kedatangan mereka, yang sebagaimana dijanjikan Wakil Bupati AZM mereka pun geram.
"Dari hasil kesepakatan dengan pak wakil dan Chan Ahmad (kepala DPKAD) Jumat , akan dicairkan, nyatanya kan belum, lantaran pengambil kebijakan, tidak berkantor," ketus Rustam.
Rusman mengaku sangat kecewa dengan sikap Pemda Halbar yang acuh terhadap insentif mereka.
"Sekarang bagaimana kita mau mendukung dan menjalankan program Bupati, tapi tidak didukung dengan finansial. Jadi Bupati harus komitmen. Karena itu, persoalan ini akan kita pressure terus," ancam Rustam.
Sekadar diketahui, total dana operasional desa, untuk triwulan III dan IV yang belum dicairkan senilai Rp. 5,8 miliar.
Lan
.jpeg)
