Halbar Kembangkan Budidaya Rumput Laut dan Keramba Ikan

Editor: Redaksi
Foto beraama usai pertemuan | Foto Istimewa 

JAILOLO,MALUT.CO - Pemerintah Halmahera Barat (Halbar) berencana budidaya rumput laut dan keramba jaring apung di Halbar. Rencana ini berdasakan kerja sama Pemda Halbar dengan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI dan KKP RI. 

Menurut Bupati Danny melalui rilisnya pada Malut.Co Kamis, 16 November 2017. Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, KKP RI, Dr. Ir.  Selamet Soebjakto, M. Si. Di Gedung Mina Bahari IV, Lt. 8 Jl. Medan Merdeka Timur Jakarta,  mengatakan
pihaknya akan menyiapkan bibit hingga teknis industrialisasi. Sementara, Pemkab Halbar diminta menyiapkan lahan yang luas untuk pengembangan program ini. 

"Kami bersama-sama dengan investor yang sudah lama bermitra dengan kami, akan bantu pemerintah daerah dalam pengembangan budidaya, namun pemerintah daerah harus menyiapkan lahan yang luas untuk pengembangan budidaya dan keramba jaring apung tersebut," jelas Selamet ditulis dalam rilis

Usaha budidaya rumput laut ini tidak membutuhkan waktu lama, kurang lebih 45 hari, petani sudah bisa panen dan untuk 1 Ha lokasi pengembangan budidaya, bisa membutuhkan tenaga kerja sebanyak 50 orang, dan hasilnya dapat mencapai 10 Ton kering.

Lokasi yang direncanakan sebagai kawasan budidaya rumbut laut dan kawasan keramba jaring apung, mulai dari depan Matui, Bobanehena sampai Payo. Untuk itu, Selamet juga  mengharapkan Pemda Halbar segera menyiapkan peraturan Bupati terkait kawasan tersebut. 

Lan
Share:
Komentar

Terbaru