 |
| Suasana banjir di RT 03 Kelurahan Bobo | Foto Istimewa |
TIDORE,MALUT.CO - Hujan deras yang mengguyur Kota Tidore Kepulauan dari Sabtu 23 September 2017 siang tadi, menyebabkan banjir dibeberapa titik Kelurahan Bobo.
Dari pantauan Malut.Co, Ketinggian genangan air di sepanjang jalan kelurahan Bobo berkisar 60 cm dan penuh dengan lumpur juga batu. Banjir terjadi di dua tempat, Satu di pertengahan kelurahan Bobo, tepatnya di RT 03 dan di perbatasan antara Kelurahan Bobo dan Kelurahan Toloa.
Banjir yang datang dari dataran tinggi ini disertai lumpur dan batu hingga menyebabkan ruas jalan kelurahan Bobo penuh dengan lumpur dan Batu.
Sementara diperbatasan antara kelurahan Bobo dan Toloa, banjir terjadi akibat luapan selokan tepatnya di jembatan Tamaidi.
"Banjir datang dari gunung, Selokan so penuh dengan Tanah jadi air trus meluap ke jalan" ucap salah satu warga kelurahan Bobo yang enggan menyebutkan namanya, sambil membersikan selokan yang tersumbat.
Lebih lanjut, dirinya mengaku di dua tempat itu sering terjadi banjir jika musim hujan, penyebabnya drainase yang tidak berfungsi karena sudah tertutup tanah. Dirinya berharap Pemerintah Kota Tidore (Pemkot) secepatnya memperbaiki sistem drainase.
"Selain drainase, Pemkot juga harus bangun tembok penahan tanah, supaya drainase tidak dipenuhi dengan tanah." Harapnya.
Red.
.jpeg)
