Iklan

Lakukan Inspeksi Mendadak, Wawali Tidore Temui Indisipliner ASN

Editor: Redaksi

Wakil Walikota Tidore Kepulauan Muhammad Sinen, SE melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah Dinas dan Badan Lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan

Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kamis, (31/8/2023).

Sidak ini dilakukan, dalam rangka melihat secara langsung penyelenggaraan pelayanan publik di lingkup Pemerintah Kota Tidore Kepulauan.

Sidak yang dilakukan Wawali itu menemukan banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak disiplin masuk kantor usai jam istirahat. Hal itu membuat Wawali geram dan akan memberikan sanksi bagi ASN yang malas masuk kantor usai jam istirahat.

“Jam istirahat untuk ASN itu dimulai dari 12.30 WIT sampai 13.30 WIT. Tetapi yang ditemukan ini, hampir 14.30 WIT banyak ASN yang tidak masuk kantor, sementara mereka setiap bulan menerima TTP itu berdasarkan jam kantor. Maka dari itu, masalah ini akan saya koordinasikan dengan pak Wali untuk diberikan sanksi bagi ASN yang malas setelah jam istirahat,” tegas Wawali.

Lebih lanjut, Wawali menegaskan, sebagai ASN, diharapkan dapat bekerja dengan tulus dan jujur, sebab ASN digaji oleh rakyat. Sehingga pelayanan terhadap masyarakat harus diutamakan. Namun ironisnya, sidak yang dilakukan Wawali seperti di kantor BKPSDM Tidore, masih banyak ASN yang tidak disiplin, padahal diharapkan, instansi yang menangani disiplin kepegawaian di lingkup Pemkot Tikep itu bisa menjadi contoh disiplin bagi ASN yang ada di Kota Tidore Kepulauan. Namun faktanya, banyak ASN yang tidak disiplin. Bahkan ketika Wawali menanyakan sebagian ASN yang belum masuk kantor setelah jam ustirahat, ada salah satu pegawai yang memberitahu bahwa sebagian pegawai BKPSDM sedang mengikuti zoom meeting di ruangan sebelah. Ketika dikroscek oleh Wawali, rupanya tidak ada satupun ASN yang ikut zoom meeting di ruangan tersebut. Kebohongan pegawai tersebut, seolah-olah menampar wajah Kepala BKPSDM Tikep yang saat itu hadir mendampingi Wawali.

Selain melakukan sidak di BKPSDM Tidore, Wawali juga melakukan sidak di Dinas Kesehatan, dari total 66 orang jumlah ASN, terdapat 40 orang yang hadir, 22 orang sedang dinas luar, dan cuti 4 orang. Namun setelah jam istirahat, hanya terdapat 10 orang yang berada di kantor, termasuk dengan Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Tidore. Untuk Dinas Pendidikan, kehadiran ASN lumayan banyak. Sementara di Dinas Sosial Kota Tidore, dari jumlah pegawai sebanyak 18 orang, namun yang ada pasca jam istirahat hanya berjumlah 4 orang. Dan untuk Dinas P2KBP3A, total ASN sebanyak 30 orang, namun yang hadir usai jam istirahat hanya sebanyak 8 orang.

“Bagaimana kita bisa mengharapkan laporan terkait kemiskinan ekstrim dan stunting yang valid, kalau ASN di Dinas Sosial dan DP2KBP3A tidak disiplin, dari sini saya bisa simpulkan kalau laporan ini sering terlambat karena ASN juga lambat. Saya berharap kedepannya tidak lagi terjadi seperti ini, sehingga kita benar-benar fokus bekerja untuk rakyat,” tutup Wawali.

Share:
Komentar

Terbaru