Walikota Tidore
Kepulauan, Capt, H. Ali Ibrahim menerima penghargaan dari Badan Nasional
Penanggulan Bencana (BNPB) Republik Indonesia atas Kinerja dan Sinergitasnya
Dalam Penanggulangan Bencana yang diserahkan oleh Direktur Perencanaan
Rehabilitasi dan Rekontruksi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)
Republik Indonesia John Sumbung, di Ruang Rapat Walikota, Jumat (2/7/2021).
Dalam arahannya, Walikota
Tidore Kepulauan Ali Ibrahim mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang
diberikan kepada Kota Tidore, “atas nama Pemerintah dan masyarakat Kota Tidore
mengucapkan terima kasih kepada BNPB atas penghargaannya ini menunjukan bahwa
Kota Tidore tanggap dalam penanggulangan Bencana.” Kata Ali
Ali juga mengucapkan
selamat datang di Kota Tidore, semoga dengan kehadiran Direktur BNPB RI dan
rombonga ini bisa menjawab permasalahan-permasalah terkait bencana di Kota
Tidore.
Walikota dua periode ini juga meminta dukungan agar beberapa lokasi yang ada di
Kota Tidore damana Daratan Oba yang sering terkena bencana banjir agar dapat
diperhatikan untuk kedepan, “karena saya percaya bahwa kehadiran pak
direktur dan jajarannya bisa menjawab permasalahn bencana yang ada di Kota
Tidore.” Tandas Ali.
Sementara, Direktur
BNPB RI John Sumbung mengucapkan terima kasih karena telah menerima kedatangan
kami bersama rombongan di Kota Tidore meski masih dalam suasana pandemi
Covid-19, “kedatangan kami di Kota Tidore ini juga dalam rangka memberikan
piagam penghargaan kepada Kota Tidore atas Kinerja dan Sinergitasnya Dalam
Penanggulangan Bencana, semoga selalu ditingkatkan lagi dalam menangani
bencana.harapnnya semoga kita tetap bersilaturahmi dengan Walikota Tidore
bersama jajarannya” Harap Jonh
John juga mengatakan
bahwa Kota Tidore mempunyai potensi untuk dibuat shelter karena diketahui
namanya bencana Kota Ternate yang mempunyai ancaman yang cukup tinggi dari sisi
gempa Tsunami, “dengan dibuatnya shalter atau tempat pengisian sementara jika
kedepan dikembangkan sehingga terjadi bencana di Maluku Utara Kota Tidore bisa
menjadi penyangga.” Kata Jonh