Demi Pilkada Damai, Kapolres Tikep Datangi Tokoh Masyarakat

Editor: Redaksi
Kapolres saat menyambangi tokoh NU | Foto Istimewa

TIDORE, MALUT.CO - Untuk mewujudkan Pilkada damai di Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Kapolres AKBP, Azhari Juanda SIK mendatangi para tokoh baik dari unsur Agama, Adat,  dan Ulama di Tidore untuk bersilaturahmi. 

Acara silaturahmi itu dilaksanakan pada Rabu, 24 Januari 2018 sekitar pukul 16.30 Wit. 

"Kegiatan silaturahmi tersebut dilakukan guna membangun sinergitas antara Polri dengan Tokoh Agama, Ulama dan Tokoh Adat dalam rangka menghadapi kontestasi Pilkada Gubernur Propinsi  Maluku Utara tahun 2018, dengan harapan pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan aman, lancar, damai, rukun yang pada akhirnya berkontribusi positif terhadap situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kota Tidore khususnya dan Maluku Utara umumnya," kata Kapolres. 

Pada kegiatan ini, Kapolres ikutsertakan awak media baik TV Online, media cetak maupun media online untuk meliput kegiatan dan penyampaian himbauan yang disampaikan oleh Tokoh Agama dan Ulama. 

Para tokoh yang disambangi oleh Kapolres adalah Ketua GP Anshor Tikep Supriyadi Syahbudin , Ketua MUI Tikep, KH. M. Saleh Yasin, S. Ag, Ketua NU Tikep Ustadz An'Im Fatahna, dan Tokoh Adat Sangaji Laho Kelurahan Mareku, Umar Yasin, S.Pdi. sememtara Ketua PD Muhammadiyah Tikep. Ramli Karim, memilih untuk menyambangi langsung ke kantor polres Tidore.

Dalam kegiatan ini, Mereka menyambut baik dan memberikan apresiasi atas langkah Kapolres Tikep yang proaktif mengambil langkah-langkah antisipasi gangguan Kamtibmas yang dapat terjadi selama proses Pilkada Gubernur Malut 2018. 

Dalam kegiatan tersebut Kapolres Tikep berdiskusi dengan mereka terkait peran penting para tokoh dalam mendukung Polri untuk mewujudkan Pilkada yang aman, damai dan kondusif. 

Setelah diskusi Kapolres memberikan kesempatan kepada masing-masing tokoh untuk memberikan himbauan kepada masyarakat. Adapun intisari dari himbauan-himbauan para tokoh adalah agar seluruh lapisan masyarakat Tidore senantiasa menjaga silaturahmi dan kerukunan intra umat maupun antar umat.

Ramli Karim Saat berdiskusi dengan Kapolres | Foto Istimewa

Selaku pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Tidore Kepulauan, Ramli Karim menghimbau kepada seluruh umat beragama, untuk menikatkan silaturahmi, dengan demikian, menurutnya akan berdampak pada kedamaian dalam pelaksanaan pilkada akan datang. 

Sememtara, Tokoh muda sekaligus Ketua GP Anshor, Supriyadi Syahbudin di ruang sekretariat GP Anshor Kota Tidore Kepulauan, mengajak masyarakat untuk turut proaktif dalam pesata demokrasi lima tahunan. Menurutnya, proses pemilihan umum merupakan pertarungan gagasan, bukan pertarungan otot, untuk itu dirinya mengajak kepada masyarakat terdidik agar lebih menjaga komonikasi politik baik di media sosial maupun di media masa.

"kami mengajak masyarakat kota Tidore agar senantiasa menjaga kerukunan dalam bermasyrakat, jadikanlah proses politik 2018 adalah proses politik yang bermartabat, proses politik yamg tidak saling menghujat satu sama lain. Proses politik yang lebuh adem, jangan memicu pertikayan karena apapun hasilnya gubernur provinsi Maluku Utara adalah gubernur kita semua. Karena sejatinya pemilu ini juga bagian dari mengevaluasi pemerintahan lima tahun sebelumnya" katanya.

Ketua GP Anshor Tikep saat menypaikan himbauan | Foto Istimewa

Terpisah, Ketua NU Cabang Tidore Ustadz An'Im Fatahna saat dimintai konfermasi, dirinya menghimbau kepada seluruh masyarakat dalam hajatan pilgub ini agar menyalurkan pilihan sesuai hati nurani masing-masing, terutma saling menjaga, saling menghormati sehingga suasan dalam hajatan pilgub ini tetap kondusif. "karena ini daerah kita, kalu bukan kita yang menjaga maka siapa lagi" ujarnya

Kapolres saat berdiskusi dengan Ketua MUI Tikep dan Sangaji Laho, Umar Yasin | Foto Istimewa

Senada, Ketua MUI Tidore KH. M. Saleh Yasin, S. Ag Selaku Ketua Dewan MUI kota Tikep juga menghimbau kepada seluruh umat beragama dan seluruh masyarakat di kota Tidore khusunya dan Maluku Utara umumnya. Pertama, diharapkan agar seluruh warga masyrakat dapat mempergunakan hak pilih sebaik-baiknya, kedua menjaga keaman dan ketertiban baik dalam rangka menyongsong maupun paska pemilihan nanti, ketiga diharapkan masyarakat agar selalu menjalin hubungan silaturahmin dan mari menjauhkan sifat hasut, dengki dan fitnah. Selanjutnya bahwa selama didalam pemilihan gubernur yang sudah tentunya salah satu tahapan adalah kampanye, selaku pimpinan daerah MUI mengharapkan masing-masing tim dan pendukung 4 kandidat agar tidak saling menjahtukan satu sama dengan lainnya. Dan yang paling terakhir mari kita jadikan pilgub ini sebagai ibadah, sehingga insya Allah niat baik dan tujuan kita bersama didalam menentukan pilihan kita, imam kita, pemimpin kita ini benar-benar menjadi pemimpin yang amanah yang insya Allah bisa mengayomi daerah ini 5 tahun mendatang. 

"agar masyarakat tidak saling menyebarkan fitnah dan ujaran kebencian serta informasi yang bernuansa provokasi yang dapat memecah belah umat, mari sama-sama kita jaga keamanan dan ketertiban sehingga moment kontestasi Pilkada di Maluku Utara berjalan dengan damai, aman dan lancar," ujak Ketua MUI Tikep, KH. M. Saleh Yasin.

Selain menyimbangi para tokoh masyarakat di Pulau Tidore, Kapolres juga berencana akan menyambagi tokoh masyarakat dan komonitas yang ada di daratan Kecamatan Oba.

Red
Share:
Komentar

Terbaru