 |
| Ilustrasi | Foto Istimewa |
TOBELO,MALUT.CO - Program Bursa Inovasi Desa oleh Kementrian Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi bakal digelar di Kabupaten Halmahera Utara (Halut).
Bursa Inovasi itu akan dipusatkan di gedung kesenian tepat di jalan pemerintahan, Desa MKCM, Kecamatan Tobelo, pada Kamis 28 Desember nanti.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Tertinggal (DPMD) Halut, Nyoter J Koenaey yang juga sebagai Koordinator Bursa Inovasi Desa mengatakan, kegiatan Bursa Inovasi bertujuan memberikan pemahaman pengembangan desa dari aspek infrastruktur maupun non infrastruktur kepada seluruh desa yang ada di Halut.
“Bentuk kegiatan bursa inovasi sendiri tentunya seperti pameran. Jadi nanti kami akan tunjukan dokumentasi sejumlah desa yang dianggap sudah sangat maju dan mandiri,” jelas Nyoter. Selasa 26 Desember 2017.
Menariknya kata Nyoter, pada kegiatan itu panitia akan memberikan kartu Komitmen dan kartu Ide kepada setiap Kepala Desa.
"Kartu komitmen bisa diberikan panitia. Bila mana Kepala Desa ingin mengembangkan satu program yang dianggap cocok untuk dikembangkan di desa mereka masing-masing," tambahnya.
Sementara para kepala desa yang mendapatkan kartu Ide harus memberikan saran berupa program pengembangan desa yang menurut mereka paling tepat untuk dikembangkan di desa mereka.
“Jika dua kartu tersebut telah diperoleh langsung ditindak lanjuti. dan itu akan terus dikontrol oleh Tim Program Inovasi Desa,” pungas Nyoter.
Dia mengaku, Program bursa inovasi nanti langsung dihadiri oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Kementrian Desa Bapak Taufik Madjid.
Terpisah Sukemi Arfah selaku Tenaga Ahli (TA) Program Pembangunan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) wilayah Halut menuturkan, peserta bursa inovasi berkisar 500 peserta. Ini berdasarkan undangan yang sudah di distribusikan. Antara lain, ke Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Halut, Unsur lembaga vertikal, Kepala Desa Se Halut, perwakilan Masyatakat, dan OKP se Halmahera Utara.
“Tentu semua unsur telah kami undang. Guna menghadiri kegiatan akbar ini,” tutur Sukemi.
Dia meminta kepada seluruh Kades agar jangan melewatkan kegiatan Bursa. Karena hal itu amat sangat penting.
“Kegiatan Bursa akan ditutup dengan Lagu Goyang Tobelo,” tutup Sukemi.
Zet
%20Tahun%202022%20(1).jpeg)
