Proyek Mubajir Irigasi Lolori

Editor: Taufik
[caption id="attachment_3080" align="alignnone" width="600"] Proyek jaringan Irigasi Lolori | Lan-Malut.Co[/caption]

JAILOLO,MALUT.CO - Buruknya kualitas dari hasil Proyek jaringan Irigasi Lolori yang dikerjakan PT. Ideal Kontraktor dikelukan petani. Pengerjaan proyek dinilai warga tidak sesuai kebutuhan di lapangan, sehingga kemungkinan proyek itu akan mubajir karena petani lebih memilih menanam kelapa dan pala.


"Tidak ada saluran pintu air sekunder yang masuk di setiap petakan sawah. Padahal, pintu sekunder itu penting untuk mengatur air masuk ke dalam kawasan sawah dan terbagi dengan seimbang setiap petakan," tutur salah satu kelompok tani Utor Desa Toboso pada Wartawan Sabtu 17 Juni 2017.


Selain itu menurut petani, jalan penghubung berupa deker belakang ditutup oleh PT Ideal kontraktor saat bekerja. Dengan itu, alat hentraktor pengelolaan sawa tidak bisa masuk di area sawah


"Kalau deker yang dulu ada lalu ditutup, bagaimana torang mau bertani sedangkan jalan penyeberangan alat hentraktor tara bisa masuk," keluhnya


Petani itu menilai, proyek yang dikerjakan PT. Ideal Kontraktor dengan anggaran berkisar 16 milir, tidak sesuai kebutuhan. Alhasil, irigasi sangat buruk karena dari proyek irigasi ditahun sebelumnya.


"Mungkin kontraktor berpikir hubungan mereka lebih dekat dengan bupati jadi buat  irigasi ini dengan maunya mereka, tanpa pertimbangkan kualitas pekerjaan." cetusnya.


Dirinya mengaku masyarakat maupun kelompok desa Toboso rencana menanam pohon kelapa dan pala, karena irigasi yang dibangun bukan menyelesaikan masalah keluh para petani namun membuat sulit karena distribusi air dari saluran tidak lagi berjalan bagus.


Hal serupa disampaikan ketua kelompok petani "Uto" desa  Toboso" Petrus Gule. Ia mnyatakan keluhan anggota kelompok itu diakibatkan mereka petani kesulitan bercocok tanam karena buruknya saluran irigasi. Kondisi saluran saat ini jauh dari harapan petani. Untuk itu, dia berharap apa yang menjadi keluhan masyarakat dapat segera diperbaiki.


Lan/Aan

Share:
Komentar

Terbaru