Danny Inspektur Uapacara Operasi Ketupat

Editor: Taufik
[caption id="attachment_3104" align="alignnone" width="600"] Bupati Halmahera Barat, Danny Missy, menjadi inspektur dalam apel gelar pasukan | Lan-malut.co[/caption]

JAILOLO,MALUT.CO-Bupati Halmahera Barat, Danny Missy, menjadi inspektur upacara pada apel gelar pasukan operasi kepolisian terputus (Ketupat), yang dihelat kepolisian Resort Polres Halmahera Barat, Senin, 19 Juni 2017, di lapangan apel Mapolres setempat.


Operasi ketupat dengan tema " Ramadniya - 2017 itu dihadiri Pejabat Pemda dan instansi terkait, Dandim 1501 Babullah, yang diwakili Pabung Halbar, Mayor Inf. Marjaka, Kapolres Halbar, AKBP Bambang Wiriawan, S.Ik, MH. Danyonif RK Letkol Inf. Raymond Sitanggang. Kacabjari Jailolo, A. Satya M, SH.Wakapolres Halbar, Kompol Latuwo, SH. Kadia Perhubungan Pemkab Halbar, Agus Purwoko.


Peserta gelar apel terdiri dari 1 Ton pejabat dan staf perwira Pilres Halbar. 1 Ton Koramil Jailolo.1 Ton Yon Raiders 732 Banau.1 Ton Dalmas Res Halbar. 1 Ton gab. Staf Res Halbar. 1 Ton Lantas Res Halbar.1 Ton Reskrim Intel.1 Ton Satpol PP.1 Ton Dishub Halbar. 1 regu Dinas BPBD Halbar.1 regu KPLP Halbar.


Danny membacakan Amanat Kapolri kesiapan polri dalam menghadapi kegiatan pengamanan hari raya idul fitri 1438 H, serta sebagai sarana untuk konsolidasi dan pengecekan personel beserta kelengkapan sarpras, sebelum menghadapi tugas pengamanan di lapangan.


Rencana operasi dan seperangkat cara bertindak telah disiapkan. Diharapkan dilaksanakan secara sinergis oleh seluruh unsur pengamanan yang terlibat. sehingga masyarakat dapat merayakan hari raya idul fitri dengan aman, nyaman, lancar dan dipenuhi dengan rasa kebersamaan.


Kegiatan pengamanan tahun ini, setidaknya ada 3 (tiga) point utama yang menjadi perhatian bapak presiden ri, yakni terjaganya stabilitas harga pangan, kondisi kamtibmas yang kondusif, dan keamanan, kelancaran serta kenyamanan arus mudik dan arus balik.


Dalam mewujudkan stabilitas harga pangan. Secara umum, Polri telah membentuk satgas pangan untuk memantau dan menjaga harga pangan agar tetap stabil. Upaya tersebut diwujudkan melalui kerjasama dengan kementerian lembaga terkait serta penegakan hukum yang tegas terhadap para pelaku penimbunan, pengoplosan, pemalsuan, maupun tindak pidana dan pelanggaran lainnya terkait pangan.


Sedangkan untuk menjaga kondisi Kamtibmas yang aman dan kondusif, presiden mengingatkan kepada seluruh kasatwil untuk mampu menekan angka kejahatan konvensional. seperti curat, curas, curanmor, copet, bius, hipnotis, dan pencurian rumah kosong melalui peningkatan kegiatan pre-emtif, preventif dan represif


Lan/Aan

Share:
Komentar

Terbaru