 |
| Foto bersama seusai penobatan | Foto Ruslan Habsy |
JAILOLO,MALUT.CO - Meskipun tarik menarik mengenai keturunan Sultan Jailolo belum berakhir namun Kesultanan versi Tagalaya resmi mendaulat Rosenu Heru Prawato (RHP) atau Ahmad Hi. Abdullah Sjah sebagai Sultan Jailolo, menggantikan ayahnya Almarhum Sultan Abdullah Hariyanto Sjah.
RHP dilantik langsung oleh Kapita Lau Kesultanan Jailolo Imrat Idrus, dengan cara meletakkan Tuala Wari (mahkota sultan) di Kepala Ahmad Hi.Abdullah Sjah. Acara penobatan itu digelar Kamis, 9 November 2017 tadi, bertempat di Desa Soakonola, Bukit Tagalaya, Kedaton Kesultanan Jailolo.
Prosesi penobatan sang sultan ini juga diisi dengan acara Suba Sinunako (Perkenalan Sang Sultan) yang dibacakan oleh kapita lau kesultanan Jailolo, Awat Lolori.
Acara prosesi penobatan ini juga dilanjutkan dengan ritual adat Saro-Saro sekaligus pembacaan doa syukuran yang dipimpin langsung oleh para imam di Jailolo.
Tamu yang diundang menghadiri acara penobatan tersebut diantaranya, Bupati Halbar yang diwakili oleh Assisten I Setda Halbar M.Kurnia Duwila, Kapolres Halbar, Dandim 1501/Ternate, Perwakilan Forum Silaturahmi Kedaton Nusantara Wilayah Timur Firman Sjah, serta perwakilan 4 Kesultanan Maluku Kie Raha.
Prosesi penobatan Sultan diakhiri dengan pengambilan barakat (jabat tangan) para undangan kepada Sang sultan Ahmad.Hi.Abdullah Sja.
Menurut Jogugu Kesultanan Jailolo, Hairuddin Saifudin mengatakan, penobatan sang Sultan Ahmad Hi.Abdullah Sjah, dilakukan secara adat kesultanan Jailolo.
Lan
%20Tahun%202022%20(1).jpeg)
