Bupati Halsel Buka 'Gebyar Muharram' di Kayoa Selatan

Editor: Redaksi

Bupati saat membuka Gebyar Muharram | Malut.Co/Safri Noh

HALSEL,MALUT.CO - Bupati Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Bahrain Kasuba, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Halsel, Hj. Nurlela Muhammad, pada Kamis 28 September 2017, membuka dengan resmi Gebyar Muharram, di Desa Laluin Kecamatan Kayoa Selatan, yang dilaksanakan oleh Dewan Pimpinam Kecamatan (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kecamatan Kayoa Selatan. 

Dalam momentum Tahun Baru Islam 1 Muharram 1439 Hijriah, dimanfaatkan DPC PKS dengan menggelar kegiatan Gebyar Muharram dalam rangka menyambut Tahun Baru Hijriah. 

Bupati Halsel Bahrain Kasuba, secara resmi membuka kegiatan Gebyar Muharram, sebelum membuka kegiatan Gebyar Muharram, Bupati memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Masyarakat yang ada di Kayoa Selatan, karena bisa menyelenggarakan salah satu kegiatan yang penuh hikmah dalam menyambut 1 Muharram 1438 H ini. 

"1 Muharam  jangan diberi Noda, karena dengan tahun islam ini, kita bisa mengintropeksi diri, bahkan dapat merubah karakter masyarakat agar lebih baik," ucap Bupati.

Dihadapan masyarakat di Desa Laluin, Bupati mengatakan bahwa, ada baiknya dalam 1 Muharram ini diisi dengan seluruh kegiatan Islamiah, diantranya juga lomba shalat 5 waktu dan kemudian shalat Subuh berjamaah, karena satu hal yang gampang bukan berarti mudah diadakan.

"Saya berharap kepada camat dan juga kepala desa untuk bisa melaksanakan shalat secara berjamaah setelah selesai pertandingan bola kaki ini, agar bisa sama-sama meramaikan Masjid."

Sementara ketua panitia Fadli A Rasid, menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini untuk memeriahkan Tahun Baru Islam 1439 Hijriah, selain itu guna menjalin silaturahmi, melalui sejumlah kegiatan perlombaan seperti, olah pikir dan olahraga, turut menjaga dan mengembangkan potensi ummat, menggerakkan generasi mengaji, ceramah, dan kegiatan lainnya. Selain itu guna menumbuhkembangkan minat dan bakat para generasi mudah dalam bidang olahraga, menumbuhkan kembali minat bapak-bapak nelayan, petani, dan masyarakat luas, menggerakkan kaum wanita juga dibidang olahraga. 

"Saya berharap bagi semua Peserta yang mengikuti kompetisi,  bukanlah kemenangan yang dicari dan menjadi tolak ukur, tapi sportif lah dalam mengikuti perlombaan ini, agar semua perlombaan dapat berjalan dengan aman dan tertib." Tutup Fadli. 

Rfq
Share:
Komentar

Terbaru