GEMA PRO-DEMOKRASI GELAR AKSI MEMPERINGATI HARI BURUH NASIONAL

Editor: Taufik
[caption id="attachment_1091" align="aligncenter" width="600"] Gema Pro Demokrasi saat menggelar Aksi di depan Pasar Higenis Kota Ternate | Foto Fahri[/caption]

TERNATE, MALUT.CO- Memperingati Hari Buruh Nasioal, sejumlah elemen mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Pro Demokrasi (GEMA Pro DEMKRASI) menggelar aksi di depan Pasar Higenis Kota Ternate sekira pukul 10.00 WIT pada Senin, 1 Mei 2017.


Aksi yang terdiri dari organisasi-organisasi se Maluku Utara (Malut) ini diantaranya Samurai-Malut, Gamhas-Malut, Pembebasan, SMI, HIPMA-Garut, Kamakesa-MALUT, dan HPMY.


Kooprdinator aksi, Yamin S. Suara dalam orasinya mengatakan bahwa dirinya mengajak masyarakat serta pengunjung pasar agar membangun solidaritas dan persatuan untuk menolak pertambangan di Provinsi Maluku Utara, pasalnya dinilai tidak berpihak pada kepentingan Buruh berupa pemutusan hubungan kerja (PHK) yang sepihak, upah buruh tidak sesuai jam kerja, kriminalisasi tenaga kerja, serta tidak memberikan cuti haid buat perempuan.


"Kami mengajak semua elemen masyarakat agar supaya berkomitmen dengan perjuangan ini" tutur Yamin saat berorasi.


Setelah berorasi oleh tiap-tiap ketua Organisasi, masa aksi kemudian membacakan tuntutannya yang diwakilikan oleh koordinator aksi.


Dalam tuntutan tersebut, masa aksi menuntut kepada Pemerintah Provinsi Maluku Utara diantaranya agar dapat  mengurangi jam kerja buruh dari 8 jam menjadi 6 jam, memberikan upah 50% utuk buruh, mencabut izin perusahaan PT. NPN Gane, GMM, PT. Adidaya Tangguh, PT. FBLN serta PT. NHM. (Fahri/Ibas)

Share:
Komentar

Terbaru