Melalui Jalur Darat, Rakit Jadi Solusi

Editor: Redaksi
Suasana jembatan rakit | Malut.Co/Safri Noh

HALSEL,MALUT.CO - Berbagai persiapan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) bersama masyarakat di wilayah Gane dalam rangka menyambut kedatangan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo. 

Namun, ada hal menarik yang terkuak dibalik rencana kunjungan presiden terkait dengan kondisi di wilayah Gane.

Salah satunya akses menuju pulau widi melalui darat, baik dari Sofifi ke Gane maupun dari Saketa ke pulau Widi

Jalur darat ini terdapat beberapa sungai yang dilalui oleh pengunjung harus menggunakan rakit yang telah disiapkan warga, karena tidak ada jembatan darat pada poros jalan yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Malut), dari Kecamatan Gane Timur Tengah ke Kecamatan Gane Timur Selatan. 

Samsir, salah satu warga kecamatan Gane Timur Selatan, mengaku, bahwa rakit adalah salah satu solusi transportasi untuk melewati beberapa sungai dengan kedalaman yang tidak bisa menggunakan kendaraan baik roda dua maupun roda empat, sehingga pengendara harus menggunakan jasa warga yakni memobilisasi kendaraan untuk menyebrang sungai dengan menggunakan rakit. "Beberapa sungai yang dilalui dengan rakit itu, dari Matutin ke Fida hingga ke Desa Gane Luar, jika ke pulau widi melalui darat," kata Samsir.

Samsir mengakui, mobilisasi kendaraan untuk melewati sungai dengan menggunakan rakit, bukan hal baru. Hal ini sudah berlangsung sejak lama, dirinya meyakini adanya momentum kedatangan presiden ini, banyak hal bakal terungkap terkait dengan keterbelakangan pembangunan infrastruktur di wilayah Gane.

"Kami berharap, ada keajaiban dibalik kunjungan presiden ini, dimana semua  mata melihat kondisi wilayah Gane kekinian," harap Samsir.

Rfq
Share:
Komentar

Terbaru